Matarammetro-Menko Perekonomian RI Airlangga Hartanto melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kota Mataram dalam rangka meninjau pelaksanaan Penyaluran Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) akibat dampak pemberlakuan LOCK DOWN dan PPKM selama pandemic yang digelar di lapangan Sangkareang Kota Mataram ) yang di laksanakan oleh TNI-Polri, pada hari Kamis (14/10/2021). Program tersebut telah dimulai sejak tanggal 21 Desember sampai 10 Oktober 2021.
Kedatangan Menko Perekonomian RI Airlangga Hartanto tersebut disambut oleh jajaran Forkopimda NTB dan Muspida Kota Mataram dengan Gendang BELEQ musik Tradisional Sasak. Puluhan PKL dan pedagang warung pinggir jalan sebagai calon penerima manfaat juga turut memenuhi tenda tamu undangan.
Acara tersebut diawali dengan laporan kegiatan Penyaluran Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) oleh Dandim 1606/Mataram Kolonel Arm Gunawan, S. Sos ,. M. T., dan dilanjukan oleh Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi secara bergantian.
Dandim 1606/Mataram Kolonel Arm Gunawan, S. Sos ,. M. T., dalam laporannya menyampaikan bahwa, TNI mennyalurkan BTPLW tersebut sebanyak 1300 paket bantuan dengan nilai Rp. 1.200.000,-.
“Petama tama kami sangat mengapresiasi Program BTPKLW yang diprogramkan oleh Bapak Menko Perekonomian selaku ketua Satgas penanganan covid 19 telah mengarahkan, mengevaluasi dan dan membimbing kami. Sejak kami menjalani PPKM darurat level 4 hingga hari ini masuk di level 2 dan menuju level 0 dengan kerjasama forkopimda. Kami sampaikan ucapana terimakasih kepada pemerintah yang telah memberikan kepercayaan kepada kami TNI dan Polri dalam penyaluran BTPLW. Kami dari unsur TNI mendapatkan kepercayaan untuk menyalurkan sebanyak 1300 paket bantuan dengan nilai Rp. 1.200.000.- diwilayah kami yakni Lombok Barat, Kota Mataram dan KLU. Dan sudah tersalurkan sebanyak 665 paket dan hingga hari ini masih berjalan dan direncanakan dalam minggu ini sudah tersalurkan semua,”paparnya.
Selanjutnya Kapolresta Mataram Kombes Pol Heri Wahyudi dalam kesempatan tersebut melaporkan bahwa, Polresta Mataram telah mengajukan sebanyak 8482 usaha PKL dan Warung.
,”Awal pelaksanaan BTPKLW Polresta Mataram telah mengajukan sebanyak 8482 usaha PKL dan Warung, namun sebanyak 1300 orang tidak terverifikasi sehingga yang telah tersalurkan sebanyak 7182 orang yang berhak menerima program BTPKLW. Adapun target yang telah diberikan kepada Polresta Mataram sebanyak 4500 dengan nilai RP. 1.200.000,-/ orang. Telah tersalurkan semua sebanyak 100%. Dengan keberhasilan tersebut Mabes Polri memberikan tambahan kuota sebanyak 2000 paket BTPKLW yang akan mulai disalurkan dalam waktu satu minggu kedepan,”paparnya.
Acara tersebut dilanjutkan dengan penyaksian langsung simulasi pencairan BTPKLW secara langsung oleh Airlangga Hartanto dengan perwakilan 5 orang PKLW.
Dalam kesempatannya Airlangga Hartanto menyampaikan Apresiasinya “Di Kota Mataram ini capaian penyaluran Bantuan ini sudah mencapai 100%, dan ini merupakan yang pertama di Indonesia” tutur beliau.
Airlangga juga berharap semoga penyaluran Bantuan Tunai tersebut bisa di susul oleh Daerah lain. Sehingga program kementrian bisa cepat tersalurkan kepada Pedagang Kaki lima dan Warung. (N3G)
