Matarammetro-Perkembangan suatu daerah ditandai dengan meningkatnya jumlah penduduk dan dilema meningkatnya volume sampah yang disebabkan naiknya tingkat konsumtif masyarakat sehingga masalah sampah masih menjadi PR disejumlah daerah dan negara berkembang.
Masalah sampah juga tak luput menjadi perhatian khusus Kota Mataram dengan status ibukota Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan tingkat kepadatan penduduk menurut data statistik tahun 2016 mencapai 7.493 jiwa/km2 .
Kelurahan Mandalika Kecamatan Sandubaya Kota Mataram adalah kelurahan dengan tingkat mobilitas ekonomi cukup tinggi di Kota Mataram dengan status pintu gerbang transito perekonomian sehingga sampah juga menjadi dilema yang menyita perhatian khusus.
Terkait dengan upaya pengendaliansampah tersebut, pemerintah Kelurahan Mandalika menggelar agenda grebek sampah secara rutin setiap hari Jum’at pagi bersama perangkat kelurahan dan satuan Trantib Kelurahan dengan sasaran lokasi lokasi rawan penumpukan sampah yang bukan pada tempatnya.
Lurah Mandalika L. SUDANA. ST., mengatakan bahwa gerakan Gerebek sampah tersebut merupakan salah satu upaya Kelurahan Mandalika dalam penertiban dan pengendalian sampah agar warganya termotifasi dan lebih tertib dalam membuang sampah, Jumat 8 Oktober 2021.
“Kami menggelar gerebek sampah ini setiap hari Jum’at pagi secara bertahap untuk mengendalikan sampah agar warga sadar pentingnya kebersihan dengan harapan mereka lebih tertib membuang sampah pada tempatnya. Salah satunya ya disini, didepan Rusunawa Mandalika ex bangunan pertemuan gapoktan yang sudah lama tidak berfungsi karena berkurangnya lahan pertanian sehingga beralih profesi. Masyarakat akan menjadi latah apabila melihat lokasi lokasi kotor tak terawat untuk dijadikan tempat melempar sampah. Perilaku seperti itu akan diikuti oleh masyarakat yang lainnya. Kalau kita sudah bersihkan lalu sedikit dipoles dengan tanaman bunga, kami berharap bisa dimanfaatkan sebagai tempat membuat warung warung angkringan agar kebersihannya terjaga,”ungkapnya.
Menurutnya, aksi serupa akan terus digelarnya secara bertahap sehingga bisa menyentuh seluruh wilayah tanggungjawabnya untuk mewujudkan Mandalika Yang ASRI (Aman, Sehat, Ramah, dan Indah). (N3G)