Mataram – Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Darat (Asops Kasad) Mayjen TNI Surawahadi didamping Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya dan Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, kunjungan kerja ke Yonif 742/SWY dalam rangka pemeriksaan kesiapan operasi (Riksiapops) Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY.
Mayjen TNI Surawahadi menyampaikan, Yonif 742/SWY pernah menjadi juara pertama Peleton tangkas tingkat TNI AD pada tahun 2015, hal ini harus dijadikan sebagai kebanggaan dan motivasi dalam melaksanakan tugas yang dipercayakan TNI AD untuk menjaga wilayah perbatasan RI-RDTL.
Para prajurit harus benar-benar memahami tugas dan tanggungjawab di medan operasi. Selain menjaga patok batas, juga harus mampu menjalin komunikasi sosial baik dengan masyarakat setempat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan instansi terkait sehingga Kemanunggalan TNI Rakyat terwujud.
“Kenali dan dekati masyarakat di sekitar pos, komunikasikan apabila ada hal-hal yang bisa dikerjakan bersama sehingga kalian diterima dengan baik,” ujarnya.
Pria kelahiran Indramayu Jawa Barat itu juga meminta kepada para Danpos untuk membuat posnya masing-masing menjadi tenang dan nyaman. Bangun Kebersamaan, kekompakan dan persaudaraan karena masing-masing pribadi menentukan sukses tidaknya Satgas.
Terakhir kata Surawahadi, jangan melakukan pelanggaran sekecil apapun, namun buatlah prestasi yang menjadi sejarah dan kebanggaan satuan sehingga menjadi satuan yang diperhitungkan khususnya di TNI AD.
Sementara itu, Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya pada kesempatan sama mengucapkan terimakasih atas arahan yang diberikan kepada anggota Satgas Pamtas. Semua arahan yang diberikan merupakan pengalaman langsung di lapangan tugas operasi.
“Ini modal bagi seluruh anggota dalam melaksanakan tugas agar sukses dan gemilang, berangkat sehat dan utuh begitu juga kembali dalam keadaan selamat dan utuh semuanya,” tutup mantan Kadispenad tersebut.(PEN 162)
