Matarammetro-SMKN 3 Mataram (SMEKTI) menggelar acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H pada hari Selasa 10 Oktober 2023 dilapangan upacara SMKN 3 Mataram yang dihadiri seluruh keluarga besar SMKN 3 Mataram dan sejumlah undangan lainnya. Yang paling istimewa hadirnya para mantan Kepala STM sebelum berevolusi menjadi SMKN 3 Mataram.
Acara tersebut sebagai Bentuk Implementasi P5 Penguatan Moderasi Beragama dan Kearifan Lokal dengan tema “Melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Kita Tingkatkan Kecintaan dan Mentauladani Sifat Sifat Beliau Sebagai Kurikulum Hidup, Mengedepankan Toleransi Antar Ummat Beragama dan Menguatkan Pelestarian Kearifan Lokal. Tampil lebih meriah karya para siswa/siswi SMKN 3 Mataram dengan penataan sajian Maulid Nabi bernuansa Seni Budaya Religius Keraifan Lokal.
Untuk diketahui bahwa P5 adalah Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dari Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek, P5 dalam Kurikulum Merdeka adalah projek lintas disiplin ilmu yang kontekstual dan berbasis pada kebutuhan masyarakat maupun berbasis masalah di lingkungan sekolah.
Kepala SMKN 3 Mataram Sulman Haris S.Ag., M.Pd.I., dalam sambutan singkatnya mengatakan bahwa, dasar pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan program kerja SMKN 3 Mataram.
“Dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah program kerja sekolah kita, dan kegiatan ini dilaksanakan secara rutin stiap tahunnya untuk memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW. SMKN 3 Mataram merupaka salah satu SMK yang ditunjuk untuk program sekolah anti kekerasan sehingga ada P5 yang bermuatan bela negara, Moderasi Beragama, dan anti Bullying yang diterapkan disekolah,”paparnya.
Dikatakannya juga bahwa yang menjadi pilot projeck sekolah anti kekerasan ada 3 sekolah yakni SLBN 1 Mataram, SMA 1 Mataram dan SMKN 3 Mataram.
“Hari ini dalam peringatan Maulid Nabi SAW SMKN 3 Mataram ini diikuti juga oleh Agama Hindu, Kristen, dan juga Budha karena digelar di Sekolah sebagai wujud Nasionalisme untuk kita sepakati bahwa akhlak itu pondasi awal untuk menggapai cita cita,”ungkapnya.
“Didepan kita ada tampilan ornamen dulang warna merah yang merupakan simbul budaya yang mencerminkan kesejahteraan dan untuk menyelesaikan segala permasalahan khususnya ekonomi,”imbuhnya.
Sambutan lainnya juga disampaikan Kepala KCD Mataram yang sekaligus mantan Kepala SMKN 3 Mataram ke-7 Bapak Sukran yang intinya mengungkapkan bahwa segala bentuk program dan kegiatan sekolah bertujuan untuk membangun karakter dan kepribadian anak didik.
Sementara tausiah Maulid Nabi Muhammad SAW AMKN 3 Mataram disampaikan langsung oleh Ketua Umum MUI Kota Mataram TGH. Muammar Nasrullah, M.Pd.I., yang dilanjutkan penyerahan santunan kepada 20 orang anak yatim dan piatu sekitar wilayah Dasan Agung dan Gomong Mataram. (N3G)