Matarammetro-Puluhan masa pendemo gabungan Sarikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), Federasi Sarikat Pekerja Pariwisata (FSPP), Front Mahasiswa Nasional (FMN) yang masing masing membawa panji panji ormasnya menyampaikan aspirasinya didepan gedung DPRD NTB yang menggugat DPRD NTB dengan tuntutan pencabutan kembali UU Cipta Kerja, UU Kesehatan, UU Pengembangan dan Penguatan sektor keuangan, Dan mewujudkan Jaminan Sosial Semesta Sepanjang Hayat.
Gerakan yang merupakan buntut aksi sejuta buruh ultra damai yang berpusat di Jakarta yang dimobilisasi secara masive tersebut diterima Sekretariat DPRD NTB melalui Subkoordinanor Humas, Protokol, dan Perjalanan DPRD NTB Lalu Juan Hilary, S.E., Kamis (10/8-2023).
Melalui negosiasi dan diplomasi, Lalu Juan Hilary, S.E., meminta 10 orang perwakilan masa aksi untuk menyampaikan uneg unegnya diruang Sekretaris DPRD NTB agar ada titik terang.
Selanjutnya 10 orang perwakilan masa aksi tersebut dikawal Subkoordinanor Humas, Protokol, dan Perjalanan DPRD NTB Lalu Juan Hilary, S.E., menuju ruang Sekretaris DPRD NTB Drs. H. Surya Bahari, MMPd, yang menyambutnya dengan senyum persahabatan dan penuh kehangatan.
Setelah para perwakilan masa aksi tersebut menyampaikan uneg unegnya yang meminta supaya dapat dipertemukan dengan salah satu anggota DPRD NTB untk menekan agar DPRD NTB bersedia menandatangani tuntutan pencabutan UUCK yang dinilai merugikan para pekerja dan buruh tersebut.
Sekretaris DPRD NTB Drs. H. Surya Bahari, MMPd, dalam kesempatan tersebut bersedia menyampaikan apa yang menjadi tuntan para masa aksi.
“Saya menerima bapak bapak dan menerima semua yang bapak sampaikan, namun berhubung pada hari ini (Sabtu 10 Agustus 2023, red) semua komisi DPRD NTB sedang melaksanakan jadwal Kunjuungan Kerja dimasing masing wilayah Dapilnya untuk menyerap aspirasi rakyat. Oleh sebab itu, hanya kami yang ada, maka kami Sekretariat DPRD yang bertugas menerima bapak bapak. Maka saya berkewajiban nantinya menyampaikan semua tuntutan bapak bapak,”terangnya.
Kendatipun tidak semua mau menerima kondisi tersebut namun Sekretaris DPRD NTB Drs. H. Surya Bahari, MMPd, kembali meyakinkan mereka bahwa apa yang menjadi tuntutan mereka pasti akan disampaikan, terkait jadwal penerimaan mereka selanjutnya terhadap keinginan para masa aksi untuk bertemu anggota DPRD NTB terpulang kepada kesiapan komisi bersangkutan. (N3G)