Matarammetro-Peran RSUP NTB sebagai Tim Rider Nakes dan sebagai garda terdepan dalam setiap event outomotif di NTB menjadi gelar yang disandang dibahunya sebagai kewajiban dan tanggungjawab. Layanan Santun dan Tulus menjadi penyeka keringat dalam melayani peserta, penonton, hingga masyarakat umum. Laga otomotif di NTB yang bertaraf dunia siap di junjungnya, setelah MXGP Samota kini kembali mengacungkan lengan tangguhnya melayani MXGP seri 2 Selaparang-Lombok.
Seratus lebih anggota Rider Nakes sebagai Tim Medic MXGP Selaparang-Lombok disiagakan di ring satu untuk memberikan layanan kesehatan darurat selama dihelatkan MXGP 2023 Lombok.
Direktur RSUD NTB dr. H. Lalu Herman Mahaputra, M.Kes, MH., (dr.Jeck), sekaligus Komandan lapangan pelaksanaan MXGP seri 2 Lombok mengatakan bahwa Rider Nakes yang disiagakan di MXGP Selaparang-Lombok tidak sebanyak di Samota, Sabtu (1/7-2023).
“Nakes yang diterjunkan di MXGP Samota lebih banyak daripada di MXGP Selaparang yang hanya sekitar 110 personil dan Dokter Specialis 10 orang, karena area Samota lebih luas. Rider Nakes MXGP Selaparang diperkuat oleh dukungan 8 armada kendaraan ambulance oprasional gabungan dari Pemda, Bhayangkara dan RSAD,”terang Jack.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr. H. Lalu Hamzi Fikri, MM, MARS., menambahkan, selain 8 armada yang disebutkan dr. Jack, pihaknya juga mengerahkan kendaraan ambulance oprasional Puskesmas se Kota Mataram yang disiagakan di ring 3 untuk layanan pengunjung sebagai alternatif rujukan terdekat P3K, Sabtu (1/7-2023).
“Kami melibatkan Dikes, Politekes, Yarsi, ditambah tim dari puskesmas se Kota Mataram yang siagakan kendaraan ambulance oprasional diring 3 untuk layanan pengunjung. Dari nakes RSUP 110 ditambah dari puskesmas dan lainnya 35 orang jadi total nakes siaga MXGP Selaparang sebanyak 145 personil,”paparnya. (N3G)