Matarammetro- Dilaporkan pada hari Minggu tanggal 26 Maret 2023 sekitar pukul 15.00 Wita bertempat di Perairan Ampenan ± 1,5 Mil dari Depo Ampenan pada posisi 8°34’35″S 116°3’6″E telah terjadi kebakaran Kapal Tanker MT. Kristin yang memuat Pertalite sebanyak 5900 KL dengan jumlah ABK 17 orang.
Kapal tanker berrmuatan BBM tersebut diketahui bernama MT. Kristin berbendera Indonesia tersebut milik PT. Hanlyn Jaya Mandiri, GT : 3388 GT, MMSI : 525200373, IMO Number: 8525537, Tanda Panggilan: YCHI2, Nahkoda : Idris, Jumlah ABK : 17 Org, Muatan : Pertalite 5.900 KL.
Diketahui, Kapal Tanker MT. Kristin singgah untuk lego jangkar di TTBM Ampenan menunggu deviasi ke arah selanjutnya dan tiba-tiba meledak sehingga kapal langsung menjauh ke tengah perairan.
Kapal MT. Kristin mengangkut BBM jenis pertalite sebanyak 5900 KL yang rencananya akan melakukan droping BBM ke teluk Benoa Bali namun karena depo teluk Benoa full kapasitas sehingga dialihkan untuk melakukan droping ke depo Pertamina Ampenan yang notabene saat ini krisis bahan bakar.
Pukul 15.15 Wita seluruh ABK beserta Kapten kapal berjumlah 17 orang dapat di evakuasi sebanyak 14 orang mengalami luka bakar ringan dan 3 orang ABK belum ditemukan atas nama Diki Abdul Aziz (Mualim 3), Sukirman (Bosun), Dani Maulana (Cadet Deck)
Menyikapi hal tersebut Lanal Mataram sigap melaksanakan bantuan SAR MT Kristin menggunakan RHIB Trimaran dengan melibatkan Unsur/Satuan SAR, RHIB Trimaran Lanal Mataram, warga Nelayan sekitar, Basarnas Mataram, Polairud Polda NTB.
Sementara hingga saat ini dikhabarkan Situasi pasca terjadinya kebakaran kapal milik Pertamina yang mengangkut BBM tersebut masih dalam situasi kondusif, perkembangan selanjutnya akan dilaporkan pada kesempatan pertama. (N3G)
