Matarammetro, Lombok Tengah-Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan belajar berbentuk pelaksanaan implementasi ilmu dan teknologi yang diperoleh mahasiswa ke tengah masyarakat untuk kesejahteraan publik. KKN dapat dikonversi menjadi beberapa Satuan Kredit Semester (SKS) dan menjadi syarat kelulusan di sejumlah kampus. KKN merupakan karya kerakyatan mahasiswa yang berupa kegiatan interdisipliner sebagai cerminan paduan mata kuliah umum (MKU), mata kuliah dasar pendidikan (MKDK), dan mata kuliah keahlian (MKK)
Untuk menerapkan hal tersebut Universitas Qamarul Huda Bagu (UNIKHBA) melepas 90 orang Maha Siswa/Siswinya untuk melaksanakan program KKN di 9 Posko di Desa Bujak Kecamatan Batukliang Lombok Tengah Senin 27 Februari 2023.
Kepala Desa Bujak H. Masrihin halidi,SH., dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya berharap agar para Mahasiswa/Siswi KKN tersebut dapat menjadi cermin masyarakat dalam bertutur santun serta tata tapsila (tata krama), Senin27/2/2023.
“Harapan kami Semoga mahasiswa/si ini dapat memberikan Titi tata adat istiadat yang baik kepada masyarakat khususnya di Desa Bujak ini. Universitas Bagu merupakan Universitas Memang yang dikerkenal kental dengan adat istiadat tata krama dalm bertutur santun. 90 mahasiswa di 9 posko di Desa Bujak disiapkan sebagai rintisan kerjasama dengan masyarakat Desa Bujak dalam segala bidang yaitu pendidikan, hukum, ekonomi, atau sesuai dengan jurusan masing-masing. Insyaallah Desa Bujak akan menerima siapapun yang KKN, karena Desa Bujak masih memerlukan mahasiswa/si yang bisa berkomunikasi, berkolaborasi dengan masyarakat Desa Bujak,”ujarnya.
Sementara dalam kesempatan yanmg sama, perwakilan Dosen UNIQHBHA, Nurki M.Pd, berharap, dengan diterjunkannya 90 Mahasiswa/Siswi UNIKHBA dalam program KKN didesa Bujak dapat memberikan dukungan yang bermanfaat untuk masyarakat.
“Kami berharap, anak anak ini bisa betul betul mendukung desa, bisa bermanfaat bagi desa. Ada lima unggulan program yang diembankan kepada anak anak ini. Yang pertama, pemberdayaan masyarakat, kebersihan lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan keanggotaan dalam bidang karang Taruna walaupun memang pelaksanaan hanya tiga Minggu,”ungkapnya.
Dirinya berharap agar program yang telah tersusun tersebut lebih dimaksimalkan agar bisa memberi manfaat bagi pemerintah Desa dan masyarakat. Kegiatan tersebut menurutnya merupakan pengalaman pengabdian bagi 90 mahasiswa dari 8 program studi yang berbeda. Dari keberagaman tersebut diharapkannya juga dapat saling mendukung sesuai dengan kebutuhan masyarakat Desa Bujak
“Hari ini, Senin tanggal 27 Februari 2023 kami melakukan pelepasan, dan akan dilakukan penarikan 90 orang peserta KKN yang ditempatkan di 9 pos di 9 dusun pada bulan Maret 2023, tiga hari sebelum bulan puasa,”tutupnya.(Rsl)