Matarammetro-Resesi Ekonomi Global yang prediksi melanda dunia ditahun 2023 menjadi tantangan pemerintah hingga ke daerah yang hingga diujung tahun 2022 belum ada alternatif penangkalnya.
PT. MAHOTAMA JAYA LESTARI (MJL) sebagai salah satu pemenang tander pengadaan Keladi Togok, Jahe Merah, dan bunga Telang proyek Kementrian Pertanian dan Ketahanan Pangan untuk program wilayah Indonesia Timur hadir menggelontorkan program tersebut dalam pemberdayaan dan membangun kemitraan dengan petani.
MJL yang berkantor pusat di kot a Denpasar Bali membuka kantor cabang Suranadi Lombok Barat memberikan Reward berupa subsidi kredit motor kepada kelompok.petani binaannya di Dusun Rincung Desa Banyu Urip Kecamatan Gerung Lombok Barat pada Kamis 22 Desember 2022.
Reward tersebut diserahkan langsung oleh koordonator MJL NTB Kpt.Inf. Wayan Sulendre, S.H., M.H., yang disaksikan langsung oleh Kepala Dusun Rincung dan sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Wayan Sulendre selaku koordinator menjelaskan bahwa kelompok binaannya tersebut tidak hanya di Dusun Rincung, Kamis 22 Desember 2022.
“PT. MJL ini membentuk Koprasi Maotama Jaya Lestari (Koprasi MJL). Koprasi MJL inilah yang merekrut petani yang dibentuk dalam kelompok kelompok beranggotakan 20 sampai 30 orang untuk melakukan budidaya komoditi tersebut,”terangnya.
Menurutnya, bibit varietas komoditi pertanian yang dikembabgkan tersebut seluruhnya berikan oleh PT. MJL melalui Koprasi MJL yang selanjutnya hasil pertanian komoditi tersebut akan dibeli oleh PT. MJL, melalui Koprasi MJL dengan harga sesuai yang tertuang dalam surat kesepakatan perjanjian kerja (SKPK) yang diterbitjan oleh PT. MJL.
“Sudah banyak kelompok tani yang kita bentuk sampai dilombok timur, jadi bukan hanya di Dusun Rincung ini saja. Saya sendiri selaku koordinator sudah menanam 10 ribu pohon jahe merah, dan 100 pohon bunga telang,”tuturnya.
Lanjut Sulendra,”Di Dusun Rincung Jaya ini ada kelompok tani Maotama Jaya Lestari Rincung Jaya jumlah anggota 36 orang yang sudah menanam sejak 3 bulan lalu sebanyak 10.000 pohon keladi togok dengan pertumbuhannya yang sangat sempurna sehingga diberikan Reward subsidi motor kredit untuk menunjang produktifitasnya,”ujarnya.
Sulendra juga mengajak masyarakat lainnya untuk membentuk kelompok tani MJL dan ikut serta membudidayakan komoditi tersebut setidaknya untuk konsumsi sendiri untuk stamina karena 1000 manfaat untuk kesehatan tersedia dalam kandungan bunga Telang,Jahe Merah, dan Keladi Togok. Selain itu katanya, bahwa tiga komoditi yang pangsa pasarnya dimiliki oleh PT. MJL dapat menjadi alternatif lain dalam menghadapi resesi ekonomi 2023.
Putu Pande Budiase ketua kelompok tani MJL Rincung Jaya mengungkapkan rasa bangganya mendapatkan unit motor baru yang disubsidi setengah harga oleh PT. MJL.
“Saya berterimakasih kepada Direktur PT.MJL yang telah memberikan bantuan motor ini untuk memperlancar usaha saya. Dan saya merasa sangat bangga,”ungkapnya sumringah.(N3G)