Categories Berita

OJI Tuding Panitian Tender PJU Lobar Tipu Publik Menangkan PT SEI

“ORGANISASI JIHAD INDONESIA (OJI) Ancam Bakal Gelar Demo Besar Besaran Jika Proyek KBU PJU Lobar 2021 Tak Ditender Ulang”

Giri Menang, Matarammetro-Pelaksanaan lelang tender PJU Kabupaten Lombok Barat yang digelar Jum’at, 26 Maret 2021 s/d Senin, 03 Mei 2021 Jam : 09.00 sampai dengan 15.00 WITA. Tempat : Bagian Pengadaan Barang/Jasa Setda Kab. Lombok Barat Jalan Soekarno Hatta Giri Menang Gerung, Kab. Lombok Barat  NTB yang dinilai kontroversi menuai reaksi dan sorotan sejumlah pihak.

Pasalnya, penetapan  PT Surya Energi Indonesia (PT SEI) sebagai pemenang tunggal proyek KBPU PJU di Lobar ternyata dianggap cacad dan penuh rekayasa dan pembohongan public yang dianggap penipuan terhadap khalayak.

Pandangan tersebut dipaparkan oleh H.M. Nasir, SH., Ketua Organisasi Jihad Indonesia (OJI) di Kediamannya Jl. Kebon Talo Bintaro Ampenan, Sabtu 26 Juni 2021.

“Penetapan PT Surya Energi Indonesia (PT SEI) sebagai pemenang tunggal proyek KBPU PJU di Lobar ternyata saya anggap cacad, penuh rekayasa dan pembohongan public yang nilai sebagai bentuk penipuan terstruktur terhadap khalayak.  Setelah kami cek, PT SEI ternyata tidak memiliki Izin Usaha Penunjang Jasa Tenaga Listrik  (IUPJTL) dan tidak memiliki pabrik pendukung di Indonesia sesuai persyaratan dan ketentuan yang berlaku. Ini pasti ada apa apanya. Dan saya minta pihak terkait seperti kejaksaan, inspektorat, BPK, dan aparat segera mengambil tindakan yang komperhensif demi kepentingan rakyat,” ujarnya berapi api.

Menurutnya PROYEK KBPU PJU dengan pagu Rp.200. milyard tersebut  untuk pemasangan 12.005 titik lampu PJU di seluruh Lobar yang akan Dipasang mulai tahun 2022 hingga 2024 tidak bisa dijamin pertanggung jawabannya dan kwalitasnya jika pemenang tendernya penuh rekayasa dan penipuan.

“Ditengah pandemic dan kesulitan ekonomi ini masih saja berfikir untukl menipu rakyat. Sementara PJU itu untuk kepentingan rakyat, maka siapa yang menjamin kwalitas material dan hasil pekerjaan tersebut. Siapa yang bertanggung jawab ?. Saya sudah mengkonfirmasi kepala Dinas Perkim Lombok Barat H.L Winengan, ternyata beliau mengaku tidak ada pemberitahuan dan tidak tahu apa apa. Ini benar benar aneh, KPA proyek KBPU PJU kok bisa tidak tahu, LOMBOK BARAT INI ADA APA? ,”ujarnya emosi.

“Saya minta pemenang PROYEK KBPU PJU Lombok Barat atas nama PT Surya Energi Indonesia (PT SEI) dibatalkan karena cacad secara hokum dan dilaksanakan tender ulang. Jika kami diabaikan  saya akan kerahkan ribuan masa untuk menuntut tender ulang yang transparan dan professional,” ancamnya.(N3G)

 

 

 

 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

mungkin menarik