Matarammetro.com-Pemberian jatah bantuan presiden kepada Kelompok Penerima Manfaat (KPM) di Desa Aik Berik Kecamatan Batukliang Utara diduga dipotong oleh oknum pendamping. Dimana pemotongan Banpres tersebut dilakukan di dua Dusun di Desa Aik Berik
Salah satu KPM dengan inisial M alamat Dusun Ranjang Desa Aok Berik mengatakan, bahwa bantuan berupa beras yang diberikan selama tiga bulan sebanyak 45 Kilogram dilakukan pemotongan oleh oknum pendamping.
“Iya pak, bantuannya dipotong sebanyak 7,5 Kilogram,” Ucapnya
Selain itu, penerima bantuan lainnya dari Dusun Pekena Baru dengan inisial Z juga mengalami hal serupa, dimana pemberian bantuan sebanyak tiga karung beras selama tiga bulan tersebut, namun dirinya mengatakan hanya diberikan dua karung saja
“Kita hanya diberikan dua karung saja, juga disuruh untuk memberikan uang 5000 (lima ribu rupiah) per karung,” Jelasnya
Lanjut Z, dirinya juga diancam oleh ketua kelompoknya untuk tidak memberitahukan hal tersebut kepada pihak Desa, begitu juga dengan Kartu miliknya hanya bisa dipegang oleh ketua kelompok saja
“Kita tidak berani melaporkannya, nanti nama kota bisa dicoret,” Katanya
Kepala Desa Aik Berik Muslehudin mengatakan, pemberian bantuan presiden tersebut sudah dilakukan, dimana bantuan yang dilakukan mulai bulan Agustus sampai dengan Oktober sudah terealisasi semua. Terdapat tiga pendamping yang ada di Desa Aik Berik yakni Y,Ohh dan L
“Masing-masing para pendamping mendapatkan KPM yakni Y dengan 253 KPM, O 274 KPM, dan L 256 KPM,”jelasnya
Lanjutnya, namun terkait dengan adanya pemotongan bantuan pihaknya belum mengetahui hal tersebut dan akan mendalaminya
“Kita masih lakukan pendekatan secara personal terhadap aduan yang disampaikan oleh warga, kita juga akan melakukan klarifikasi dengan pendamping dan dipanggil untuk melakukan konfirmasi terhadap hal tersebut,” Pungkasnya.
Sementara itu, pendamping PKH inisial Y pada saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa pihaknya sama sekali tidak pernah melakukan pemotongan Banpres tersebut, bahkan terjadi kekurangan beras dari pihak Bulog
“Demi Allah saya tidak pernah melakukan pemotongan tersebut,” Tegasnya
Mengenai hal tersebut, pendamping PKH akan melakukan pemanggilan terhadap semua KPM dan ketua yang ada di Desa Aik Berik. (N3G))