BPS NTB Kerahkan 4.777 Petugas Untuk Sensus Pertanian 2023.
BPS NTB Kerahkan 4.777 Petugas Untuk Sensus Pertanian 2023.

Matarammetro-Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB akan mengerahkan 4.777 petugas pada Sensus Pertanian 2023 (ST 2023).

“Tenaga Sensus Pertanian yang direkrut minimal SMA dan diutamakan yang sudah berpengalaman dalam kegiatan sensus atau survei, ungkap Wahyudin Kepala BPS Provinsi NTB di saat sosialisasi Sensus Pertanian 2023, Senin, 29/5/2023, di Hotel Prime Park Mataram.

“Sensus Pertanian akan digelar selama dua bulan, yakni dari bulan Juni-Juli.”

Ia mengatakan Sensus Pertanian 2023 (ST2023) merupakan sensus pertanian yang ke-7 sejak tahun 1.963.

Tujuan dari Sensus Pertanian ini adalah untuk mendapatkan gambaran secara komprehensif kegiatan pertanian.

Ada tujuh subsektor pertanian yang didata dalam ST2023, yakni pertanian tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, kehutanan, peternakan, kelautan dan perikanan, serta jasa pertanian.

Tujuh subsektor pertanian itu yang akan didata secara keseluruhan, baik yang dilakukan oleh perorangan atau skala rumah tangga maupun perusahaan yang berbadan hukum, dan kelompok tani.

Selain itu, untuk menjawab kebutuhan data baik di level nasional maupun internasional dan dirancang untuk memperoleh hasil yang berstandar internasional dengan mengacu pada program Food and Agricultural Organization (FAO) yang dikenal dengan World Programme for the Census of Agriculture (WCA).

Ia juga menambahkan peran sektor pertanian yabg ada di Indonesia, sangat strategis. Untuk itu, sangat dibutuhkan kebijakan yang strategis dengan mengacu pada data yang benar-benar strategis juga.

“Data dari hasil sensus pertanian sangat ditunggu-tunggu oleh pemerintah untuk mengambil kebijakan-kebijakan yang strategis,” imbuhnya.

Untuk menghasilkan data yang valid, seluruh petugas sensus diberikan pelatihan terkait tekhnis pendataan dan variabel-variabel yang harus dicatat.

Tersedianya data-data akan menjadi kunci pembangunan pertanian daerah dan nasional ini sangat berguna bagi para pelaku usaha.

Sensus pertanian 2023 ini juga menyajikan data berbasis bukti untuk merumuskan kebijakan pertanian di tingkat kabupaten, regional, hingga tingkat nasional. Informasi ini diharapkan mampu menjawab isu-isu terkini terkait sektor pertanian.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan NTB, H Fathul Gani mengimbau seluruh petani dan usaha jasa pertanian untuk betul-betul memberikan informasi yang benar kepada para petugas Sensus Pertanian, sehingga data yang dihasilkan berkualitas untuk dijadikan bahan pengambilan kebijakan.

Mari kita sukseskan Sensus Pertanian 2023 dengan memberikan jawaban yang jujur dan sebenarnya-benarnya, karena jawaban kita akan membantu keberhasilan pembangunan pertanian Indonesia di masa depan. (V3)

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *