Categories Kesehatan

Posyandu Keluarga Dekatkan Pelayanan Kesehatan Bagi masyarakat.

Matarammetro-Lombok Tengah-Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan Bersumber Daya Masyarakat, yang di kelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk, dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan,guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar, iramanya untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi.

Posyandu sebagai wujud peran serta masyarakat dalam pelayanan kesehatan di tuntut untuk lebih responsif dan efektif dalam mengatasi berbagai permasalahan kesehatan masyarakat. Uraian tersebut disampaikan Kapus Batunyala Ners Sumarni,S.Kep.

Oleh karena itu Posyandu harus bisa memperluas jangkauan pelayanannya,tidak haya balita,ibu hamil,dan ibu menyusui, tetapi juga sasaran strategis lainya seperti remaja dan lansia. Menyikapi kondisi tersebut, Pemerintah Provinsi. Kabupaten telah mengambil kebijakan dengan mengangkat atau menghidupkan kembali kinerja posyandu melalui Revitalisasi Posyandu. Hal ini merupakan suatu upaya untuk meningkatkan fungsi untuk meningkatkan fungsi dan kinerja posyandu.Upaya ini keterlibatan banyak pihak,baik pemerintah maupun komponen masyarakat,Salah satu Upaya Revitalisasi Posyandu yaitu dengan mengembangkan posyandu keluarga,” ungkap Kapus Batunyala Ners Sumarni,S kep., diruang kerjanya.

Lanjut Sumarni,”Posyandu keluarga bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di tingkat lingkungan/dusun khususnya sasaran ibu hamil,ibu menyusui, bayi, balita, remaja, usia produktif dan lansia, kan itu buming-buming posyandu, BOSDA keluarga memang sudah dua tiga tahun, sekarang kita harus maksimalkan pustunya, Alhamdulillah kita usahakan terus berjalan,”terangnya.

Ners Sumarni,S.Kep., juga mengatakan bahwa, BCG  tetap akan upayakan untuk lebih baik kedepannya, diharapkannya masyarakat tetap makin sadar bahwa pentingnya imunisasi BCG.  Menurutnya, BCG banyak mengobati penyakit seperti TBC, dan Testimoni, dan bisa jadi penangkal penyakit, memberi perlindungan terus menerus.

Ners Sumarni.S.Kep., juga berharap agar seluruh staf dan jajarannya tetap semangat untuk memberikan pelayanan masyarakat dengan tulus agar Nakes  dan masyarakat saling keterkaitan dalam hubungan emosional secara moralitas.

Posyandu Keluarga Dekatkan Pelayanan Kesehatan Bagi masyarakat.
Kordinator P2 Imunisasi Puskesmas Batunyala Sujarman,A.Md.,Kep.

Kordinator P2 Imunisasi Puskesmas Batunyala Sujarman,A.Md.,Kep., menyampikan bahwa BCG dilaksanakan di Puskesmas karena satu botol vaksin BCG, untuk dua puluh dosis. Kalau dilaksanakan di Posyandu dikhawatrkan terjadi pemborosan.

Menurutnya,  pasien yang datang ke posyandu untuk BCG biasanya sedikit.  Jika membuka vaksin BCG di posyandu, setiap posyandu dibuka satu sasaran, maka akan terjadi pemborosan.

“Jadi kita laksanakan khusus BCG itu di puskesmas Statistis begitu juga dengan teman teman pustu. Kalau memang sasaran BCGnya bisa datang ke puskesmas kita anjurkan pelayanan di pustu tapi satu kali satu minggu untuk menghindari pemborosan vaksin. Sweeping atau jemput bola juga kerap kami lakukan apabila ada balita atau anak anak yang tidak datang ke posyandu. Agar anak anak dan balita terpenuhi haknya untuk mendapatkan imunisasi ,”lanjutnya.

“Berarti tidak ada keterlibatan kader disana karena kita laksanakan Statistis di dalam gedung. Karena kondisi masih belum memadai, maka kita menggunakan tempat seadanya. Besok seandainya sudah jadi puskesmas kita, akan ada ruangan tersendiri Tempat pelayanan kita. Harapan kita cuman ke masyarakat aja agar bisa datang ke puskesmas untuk mendapatkan BCG. Kami tidak akan mungkin melaksanakan di posyandu dengan  sasaran yang sedikit untuk BCG tersebut,” imbuh Sujarman Koordinator P2 Imunisasi Puskesmas Batunyala.(Rsl)

1 comment

Hj Bq RUsmiati says:

Tetap semangat 👍👍👍👍😄

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

mungkin menarik