Matarammetro-Kementrian Sosial RI melalui Dinas Sosial Kabupaten Lombok Barat Menggelar Simulasi bencana dan pencanangan kampung siaga bencana diwilayah Desa Peteluan Indah Kecamatan Lingsar Lombok Barat(Kamis 23 Juni 2022).
Acara yang dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Lombok Barat tersebut juga diwrnai pemberian bantuan logistik makanan cepat saji kepada warga yang turut hadir dilokasi.
Kepala Dinas Sosial Lombok Barat, Haji Lalu Martajaya, S.Pi., M.M., dilokasi kegiatan mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengedukasi masyarakat.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat agar faham bagaimana penanganan bencan alam dan bagaimana mensikapi. Untuk itulah kita bentuk Kampung Siaga Bencana yang ke 6. Sebelumnya sudah terbentuk di Gelangsar, Sekotong Tengah, Gerung, Gegerung, dan yang terakhir ini kecamatan Lingsaryng dihadiri oleh 5 Desa,”jelasnya .
Dikatakannya juga bahwa Sosialisasi dan peltihan dasar telah pula dilaksanakan disemua pos pos kampung siaga bencana yang telah terbentuk, sehingga masyarakat sudah bisa faham bagaimana seharusnya menghadapi bencana alam yang kerap kali datang secara tiba tiba.
Untuk pos kampung siaga bencana yang telah dibentuk di 5 desa sekecamatan Lingsar tersebut telh di tentukan bahwa Desa Peteluan Indah sebagai Pos Center.
Terpisah Kepala Desa Peteluan Indah, N. Rahman, S.H., dikonfirmasi terkait kesiapannya mengatakan bahwa, Terlepas dari kegiatan tersebut desanya (Peteluan Indah,red) jauh jauh hari telah dipersiapkannya sebagai desa siaga bencana, (Kamis 23 Juni 2022).
“Terlepas dari kegiatan ini (Pencanangan Kampung Siaga Bencana) desa kami sudah dipersiapkan sejak awal sebagai desa siaga bencana dengan seluruh sarana pendukung yang dipersipkan pemerintah Desa Peteluan Indah. Ini terbukti dalam gerakan kekompakan masyarakat yang saling membantu ketika menghdapi bencana. Terlebih lagi saat peristiwa gempa yang lalu masyarakat kami memiliki jiwa kebersaman yang cukup tinggi sampai trauma healing mereka sudah terlatih,”terangnya.
“Kami siap menjadi Pos Center Kampung Siaga Bencana dengan harapan agar kedepan kami lebih mampuberperan sebagai desa penyangga desa desa lain yang terpapar bencana. Sehingga kami menyebutnya Posko Panca Sakti karen terdiri dari 5 Desa se Kecamatan Lingsar,” pungkasnya.(N3G)
