250 Siswa SMKPPN Mataram Target Serbuan Vaksin

250 Siswa SMKPPN Mataram Target Serbuan Vaksin
250 Siswa SMKPPN Mataram Target Serbuan Vaksin

Matrammetro-Setelah menyisir warga sipil dan PNS, serbuan vaksin covid-19 kini mulai menyasar sekolah dari SMTA hingga SMTP. Serbuan vaksin pelajar hari ini [Kamis 16 September 2021] digelar di SMKPPN Mataram yang berlokasi di Jl. TGH. Lopan No.10, Labu Api, Kec. Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, dengan target 250 orang siswa/siswi. Vaksinasi tersebut dilaksanakan oleh Puskesmas Labuapi dengan pengawalan ketat TNI, POLRI dan personil SATPOLPP Lombok Barat.

Kepala Puskesmas Labuapi A. ROHAYATI, S.Si. menjelaskan bahwa Kepala SMKPPN Mataram memberikan target sebanyak 250 orang siswa/siswi harus divaksin, [Kamis 16 September 2021].

‘’Vaksinasi SMKPPN Mataram ini dosis pertama, Kita ditargetkan sama Kepala Sekolah hari ini sebanyak 250 siswa/siswi,  untuk dosis ke II dijadwalkan setelah 28 hari. Hari ini persediaan vaksin sebenarnya 300 dosis, untuk antisifasi lonjakan jumlah peserta jika ada penambahan melihat siswa juga antusiasme. Jadi ini sekolah yang ke 3 divaksin, selanjutnya dijadwalkan di Ponpes, berikutnya  di SMA 2 Labuapi,’’terangnya.

dari 471 siswanya hanya 250 orang berada disekolah sisanya sedang dalam program PKL dilapangan, [Kamis 16 September 2021] .
dari 471 siswanya hanya 250 orang berada disekolah sisanya sedang dalam program PKL dilapangan, [Kamis 16 September 2021] .
Dalam kesempatan yang sama, Kepala SMKPPN Mataram, Sugiarta, S.Pi., M.Pd., M.Si., mengatakan bahwa dari 471 siswanya hanya 250 orang berada disekolah sisanya sedang dalam program PKL dilapangan, [Kamis 16 September 2021] .

‘’Agenda vaksin ini kita sudah rencanakan sebelum penerapan status pembelajaran secara luring. Para guru dan karyawan SMKPPN harus vaksin dulu dua kali. Setelah tuntas semua guru dan karyawan, kami bersurat ke rumah sakit untuk minta jadwal vaksin. Sementara siswanya yang 471 ini kami koordinasi dengan Babinsa dengan Polsek terkait dengan program vaksin ini adalah jadwal proses koordinasi dengan Babinsa, dan Polsek Labuapi terkait program vaksin ini, dan kami dapat jadwal. Dan kami sosialisasi kepada anak-anak, ternyata selama ini hanya sebagian kecil kurang dari 10 orang yang sudah vaksin di kampungnya. Sehingga vaksinasi harus diprogramkan disekolah. Namun sayangnya hari ini [Kamis 16 September 2021], hanya 250 orang siswa kami yang berada disekolah, yakni kelas 10 dan 11, sementara kelas  12 dan 13 sedang dalam program PKL. Nanti akan dijadwalkan kemudian,’’ujarnya.

Dikatakaanya juga bahwa pihaknya sangat bersyukur dan berterima kasih atas kerjasama semua pihak atas terselenggsranya program vaksin tersebut.  Menurutnya program vaksin pelajar tersebut  sangat vital karena dapat menjamin keamanan dalam interaksi guru dan murid, dan akan lebih meyakinkan wali murid bahwa anaknya akan aman dan tetap steril berangkat dan pulang sekolah.[N3G]

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here