Matarammetro – Mengingat berbahayanya virus corona varian deltha, Danrem 162/WB Ahmad Rizal Ramdhani saat dialog di media RRI NTB menghimbau masyarakat agar taat dalam prokes dan mematuhi aturan pemerintah demi keselamatan bersama.
Tak hanya itu, Rizal juga menjelaskan naiknya tren covid-19 khususnya varian delta merupakan virus berbahaya penyebarannya karena lebih cepat dan seranganya lebih kuat.
“Lebih hati hati lagi gunakan masker sarankami dobel, cuci tangan, jaga jarak intinya 5M 3T,”ujar Danrem 162/WB.
Lebih lanjut Orang nomor satu di jajaran korem 162/WB juga selalu meningkatkan kegiatan vaksinasi di beberapa titik salah satunya pada senin mendatang di bank BRI.
“Mungkin masyarakat kalo mau datang nabung ke bank atau kegiatan di bank sambil menunggu antrian bisa vaksin,”pintanya.
Sementara itu, untuk data covid-19 di wilayah NTB sampai hari ini 335 kasus penambahan, 26 kontak erat, 1714 orang dalam penyembuhan.
“Penambahan hari ini adalah 142 hari ini NTB biasanya di bawah 50 kira kira seminggu yang lalu maksimal penambahan maksimal 50 kasus,”ujar danrem 162/WB.
Untuk kota Mataram data covid-19 kasus positif bertambah 24 orang, lombok barat bertambah 31 orang positif, lombok tengah 1 orang, lombok timur 1 orang, KSB 10 orang, Sumbawa Besar 13 orang. kabupaten bima 16 orang dan kota bima 3 orang.
“Dari kemarin agak tinggi tren penambahan covid-19 semoga masyarakat NTB selalu mematuhi protokol kesehatan demi keselamatan bersama,”harapnya.(Penrem 162)