Categories Berita

Gelar Pangan Murah Warnai Penutupan TMMD ke-126

Matarammetro – Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapangan Sepak Bola Dasan Geria, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Kamis (6/11), menghadirkan pangan murah bagi warga dalam rangkaian penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126.

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melalui Dinas Ketahanan Pangan bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional menghadirkan GPM yang merupakan upaya konkret pemerintah dalam menjaga stabilitas pangan di daerah.

Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan NTB Muhammad Suaidi, SE., didampingi Kepala Bidang PSDE dan Distribusi Pangan, Raisah, SE., MM, menjelaskan ada lima tujuan utama dari kegiatan tersebut.

Pertama, untuk menjaga stabilitas harga pangan agar masyarakat tidak terbebani dengan kenaikan harga yang tidak terkendali. Kedua, menjaga daya beli masyarakat, khususnya kelompok menengah ke bawah agar tetap bisa memenuhi kebutuhan pokok sesuai kemampuan masyarakat.

“Ketiga, GPM ini bertujuan memastikan ketersediaan pangan di masyarakat selalu cukup dan mudah diakses. Keempat, menjadi langkah strategis pemerintah daerah dalam menekan inflasi melalui distribusi pangan langsung kepada masyarakat. Dan kelima, sebagai bentuk mitigasi ketika terjadi kenaikan harga akibat faktor eksternal seperti bencana alam, gangguan pasokan, atau menjelang hari-hari besar keagamaan,” jelasnya.

Ditambahkannya, kegiatan ini bukan sekadar pasar murah, tetapi bagian dari strategi besar untuk menjaga ketahanan pangan dan kestabilan ekonomi masyarakat terutama wilayah-wilayah yang jauh dari akses pasar.

Selain berbagai komoditas pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan telur dengan harga di bawah pasar, Perum Bulog juga menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebagai bagian dari target distribusi nasional.

Salah seorang warga Dasan Geria, Maini, mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan tersebut.

“Kami berharap kegiatan seperti ini terus dilanjutkan karena masyarakat sangat terbantu. Dengan adanya GPM, warga bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga lebih murah. Walaupun hanya beda seribu atau dua ribu rupiah dari harga pasar, itu sudah cukup menghemat pengeluaran rumah tangga,” tuturnya.(red)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

mungkin menarik